May 24, 2013

Sadar


Opa dan oma bertengkar dan oma begitu marah, ia tidak mau berbicara kepada suaminya.

Hari berikutnya opa sama sekali sudah lupa akan pertengkarannya, tetapi oma tetap mandiamkan dia dan tidak mau bicara. Apa saja yang dilakukan opa tidak berhasil mengeluarkan oma dari sikapnya diam membisu.

Akhirnya opa mulai membuka-tutup almari dan semua laci-laci. Setelah ini berlangsung beberapa menit, oma sudah tidak tahan lagi.
"Engkau mencari apa?" Oma bertanya marah.
"Puji Tuhan! Aku telah menemukannya," kata opa dengan senyum kecil.
"Suaramu!"

Jika Tuhan yang engkau cari, cobalah di sini. Banyak!

Cerita Anthony de Mello, SJ, dalam Doa Sang Katak.

No comments:

Post a Comment